NewsIndonesia – Warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palu Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah budayakan pola hidup bersih dan sehat dengan melakukan aksi bersih-bersih lingkungan blok. Hal ini merupakan wujud nyata Rutan Palu ciptakan lingkungan yang bersih, nyaman dan bebas dari penyakit, Selasa (29/10).
Kepala Rutan Palu, Yansen, menuturkan bahwa menjaga kebersihan lingkungan akan meminimalisir gangguan kesehatan atau penyakit. “Lingkungan yang bersih akan membuat suasana menjadi lebih asri dan nyaman serta akan terhindar dari gangguan kesehatan,” ujar Yansen.
“Kami percaya bahwa lingkungan yang bersih dan sehat akan berdampak positif pada kondisi fisik, kesehatan dan mental para warga binaan sehingga mereka dapat mengikuti setiap program pembinaan dengan lebih baik,” tambahnya.
Staf Kesatuan Pengamnaan Rutan (Staf KPR), Ricardo, yang mengawasi langsung kegiatan bersih-bersih ini menjelaskan bahwa kegiatan ini akan dilakukan secara berkala. “Area yang kami bersihkan bersama dengan warga binaan meliputi kamar/blok hunian, kamar mandi, selokan, serta melakukan penjemuran kasur bantal di halaman depan blok,” ujar Ricardo.
Ditempat berbeda, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, ungkapkan bahwa kebersihan lingkungan menjadi tanggung jawab bersama dan petugas harus mampu menjadi contoh bagi warga binaan dalam membudayakan prilaku hidup bersih dan sehat.
“Dengan menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, kami berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi para warga binaan. Lingkungan yang bersih tidak hanya memberikan kenyamanan fisik, tetapi juga mendorong suasana psikologis yang lebih baik, yang pada akhirnya mendukung proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial para warga binaan,” ungkap Hermansyah. (Ra)
- Rutan Palu
0 Komentar